NU Tegal_Semarang – Pengurus Lembaga Seni dan Budaya Muslim Indonesia (Lesbumi) PWNU Jawa Tengah menggelar rapat internal membahas rancangan program kerja untuk masa bhakti 2024-2029.
Ketua Lesbumi PWNU Jawa Tengah Abdul Gani yang didampingi Sekretarisnya Albert Nugroho menyampaikan, program kerja Lesbumi yang akan digiatkan ini berkaitan dengan visi besar PBNU, yakni Merawat Jagad, Membangun Peradaban.
“Untuk menggiatkan program Lesbumi ini tentu kita harus terlebih dahulu mengeksplorasi gagasan-gagasan dari segenap anggota lembaga ini. Selanjutnya mengupayakan sinergisitas untuk penguatan program berkesenian dan berkebudayaan berbasis faham ahlussunah wal jama’ah,” ungkap Abdul Gani yang akrab dipanggil Agan ini.
Selain itu, masih kata dia, upaya mengembangkan seni-budaya di lingkungan masyarakat Nahdliyin nantinya bukan sekadar pada skala kuantitas, tapi lebih dari itu adalah proses internalisasi nilai-nilai dan spiritnya.
“Jadi singkatnya begini, sebuah proses berkesenian tidak berhenti pada pertunjukan di atas panggung, tapi lebih dalam lagi adalah membumikan kesadaran spiritual dan nilai-nilai luhur,” tutur seniman kaligrafi ini.
Senada dengan itu, Albert Nugroho menambahkan bahwa selama ini di kalangan masyarakat Nahdliyin sudah sangat berkembang beragam seni tradisi. Sehingga tidak terlalu sulit bagi Lesbumi untuk lebih membangun sinergitas dalam menggiatkan program berkesenian dan berkebudayaan.
“Warga NU itu identik dengan masyarakat tradisional yang menghargai seni budaya. Ini harus kita kembangkan agar lebih bernilai di era digital saat ini,” ucap Albert, seniman musik yang saat inimengelola “Kampung Dolanan” di area sekitar Candi Borobudur Magelang. ***
Pewarta : M. Shafei Pahlevie