Jakarta : Nama KH Hasyim Asyari & KH Wahid Hasyim memang sudah sangat familiar. Dipakai sebagai nama jalan, sekolah, rumah sakit, dan lainnya. Masyarakat Indonesia sangat menghormati kedua tokoh NU ini karena jasa-jasanya, termasuk negara yg telah mengangkatnya sebagai Pahlawan Nasional. Pun demikian dengan Pemerintah Provinsi DKI yang mengabadikan nama KH Hasyim Asyari sebagai nama Masjid Raya di Daan Mogot, Cengkareng.
“Saya senang Pemprov DKI menggunakan nama KH Hasyim Asyari pada masjid di Daan Mogot, itu bermakna pemprov DKI mengharap kebaikan bagi masyarakat,” kata Kiai Said Aqil Siroj saat ditemui di Pasuruan.
Kiai Said Aqil meminta agar masjid Hasyim Asyari menjadi sumber ilmu dan nyaman sebagai tempat ibadah. Dengan demikian diharapkan keberadaan masjid tersebut makin memperkuat keislaman masyarakat DKI Jakarta.
“Saya minta masjid diramaikan dengan kegiatan i’tikaf, sujud, pengajian, tahlil, diba’an, barzanjen, mauludan dan instrumen ibadah lainnya,” kata Kiai Said Aqil.
Masjid Hasyim Asyari yang berkonsep ornamen Betawi dan bisa menampung 13.000 jama’ah itu diresmikan oleh Presiden Jokowi didampingi Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin dan Plt Gubernur Jakarta, Soemarsono pada hari Sabtu (15/04/2017). Beberapa keluarga besar KH Hasyim Asyari juga hadir, diantaranya KH Shalahuddin Wahid (Gus Solah) dan Yenny Wahid. (ANW/KSF).