Dukuhwaru, NU Tegal, Bupati Tegal Hj Umi Azizah mengingatkan kalau Nahdliyin (Warga NU) di abad Kedua NU mempunyai tugas berat. Tugas itu adalah merawat jagat, mempertahankan dan mengisi kemerdekaan RI. Untuk itu, Nahdliyin wajib hukumnya menghargai pahlawan, para Kiai NU karena mereka telah merebut kemerdekaan dari penjajah, dan tugas kita sekarang adalah merawat dan menjaga Kemerdekaan.
Demikian disampaikan Umi Azizah yang juga Ketua Muslimat NU Kab Tegal saat sambutan melepas jalan sehat memperingati Satu Abad NU tingkat MWC Dukuhwaru di Kompleks SMP Maarif NU Dukuhwaru, Ahad (19/2/2023).
Umi menandaskan, komitmen pendiri NU tidak boleh diragukan lagi karena syair lagu Yalal Wathon, telah membuktikan para Kiaia dan Ulama serta Santri benar-benar menciantai tanah air indonesia
“Ini berart bagaimana merawat, menjaga, mengisi kemenrdekaan Indonesia dengan cara mewujudkan Kader NU Unggul yang berakhkakul kharimah,” tandasnya.
Untuk menjaga Kualitas kesehatan, Nahdliyin juga harus menjaga kesehatan orang tua hingga anak cucu dengan jalan mencintai olahraga. Dan olahraga yang sederhana, adalah jalan sehat.
Sebab Umi melihat, diera digital angka kesakitan naik akibat pola konsumsi dan pola hidup yang penuh kemudahan dari berbagai fasilitas teknologi komunikaso jarak jauh. Akibatnya persendian sering kaku, ginjal dan stroke sekarang tidak lagi diderita orang tua tetapi juga menggejala ke kalangan remaja.
“Jagalah kesehatan badan kita dengan berjalan kaki setiap hari 2 kilometer atau 4 ribu langkah. Semangat melangkah, mewujudkan Indonesia Emas, maju di 2045 mendatang,” pungkasnya.
Ketua MWC NU Dukuhwaru M Rizqon menjelaskan, jalan sehat diikuti 10 ribu peserta dari 11 Pengurus Ranting dan banomnya. Jalan sehat menempuh jarak sekira 3 kilometer dengan mengambil rute start dari SMP Maarif NU Dukuhwaru mengitari Desa Gumayun dan kembali finish di SMP Maarif NU. Jalan sehat tampak semarak karena diiringi drumb band Banser setempat dan drumb band SMP Maarif NU.
Tampak hadir Sekretaris PCNU Tegal Ryan Syaeful Rizal, Mutasar NU Ahmad Wasari, para anggota DPRD Tegal, Forkopimca dan undangan lainnya.
Panitia menyediakan hadiah utama berupa sepeda motor yang diraih Ainin Ulfiyati dari Desa Kabunan, mesin cuci, magic com, kulkas, kipas angin dan doorprice lainnya. (wasdiun)